Minggu, 26 April 2020

Klasifikasi Multimedia || Teknologi Informasi dan Multimedia #


KLASIFIKASI MULTIMEDIA





Nama   : Muhamad Robi Yamin
Npm     : 14416642
Kelas    : 4IB04
Mapel   : Teknologi Informasi & Multimedia










FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS GUNADARMA
2020


ABSTRAK

Pada zaman sekarang yang segala sesuatu dengan menggunakan teknologi tidak lepas dari multimedia yang melengkapi teknologi tersebut, itu kenapa multimedia mempunyai peranan yang penting dari segala aspek, karena multimedia merupakan pemicu (triggers) pembaca memperoleh sesuatu yang 'lebih' dibandingkan topik yang dipelajari. Tidak hanya itu peranan multimedia akan sangat efektif dalam penyampaian informasi. Multimedia dapat ditempatkan dimana saja selama masyarakat membutuhkan akses ke sumber informasi elektronik. Multimedia mengubah sajian tradisional komputer yang berupa teks, menjadi suatu media yang menarik perhatian dan keingintahuan. Penerimaan informasi menjadi semakin baik, dan cepat. Pemahaman tentang beragam media dan kalsifikasinya sangat penting diketahui oleh orang yang memiliki jabatan fungsinal Teknologi Pendidikan. Kegiatan belajar kedua dari mata diklat pemanfaatan media dan pengelolaan sumber belajar ini secara spesifik akan membahas tentang klasifikasi dan ragam media serta faktor-faktor yang perlu diperhatikan untuk dapat memanfaatkannya secara efektif dan efisien dalam aktivitas pembelajaran.



BAB I
PENDAHULUAN

1.1       LATAR BELAKANG
Multimedia adalah penggunaan komputer untuk instalasi dan teks, suara, gambar, animasi, audio dan video dengan alat bantu (alat) dan koneksi (tautan) sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, mencoba, membuat dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia informatika. Selain dari dunia informatika, Multimedia juga diadopsi oleh dunia game, dan juga untuk memmbuat situs web. Multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan sebagai media yang disetujui, baik di dalam kelas maupun secara mandiri atau otodidak. Di dunia bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem e-learning.

1.2         RUMUSAN MASALAH
1.    Klasifikasi Multimedia secara umum
2.    Klasifikasi Multimedia sebagai media pembelajaran
3.    Klasifikasi Multimedia berdasarkan bentuk dan ciri fisiknya

1.3         TUJUAN
Mengetahui dan memahami tentang Klasifikasi Multimedia secara umum sebagai media pembelajaran



BAB II
PEMBAHASAN

2.1         Klasifikasi Multimedia Secara Umum[1]
A.           Perception merupakan penggunaan media dalam membantu manusia untuk merasakan lingkungannya. Bagaimana manusia menerima informasi pada lingkungan computer? Persepsi informasi melalui penglihatan atau pendengaran? Penerimaan informasi yang diterima manusia melalui indera “pendengaran” dan atau “penglihatan” tentunya akan mengalami perbedaan persepsi.
B.            Presentation (media penyajian) Tool dan device yang digunakan untuk proses input dan output informasi. Melalui media apa informasi disajikan oleh computer? Output :kertas, layer, speaker Input : keyboard, mouse, kamera, microphone.
C.            Representation terdiri dari beberapa sub yaitu :
·      Aspek Representation space : sesuatu yang terkandung dalam presentasi secara nyata. Misalnya kertas, layer, slide show, banner, poster dst.
·      Aspek Representation Values : nilai-nilai yang terkandung dalam presentasi self contained (isi presentasi itu sendiri) , Predifined Symbol set (makna dari symbol) misalnya teks, ucapan, gerak tubuh
·      Aspek Representation Dimension
Ruang (space)
Waktu (time) : Time independent (tidak bergantung terhadap waktu), discreet (text, grafis). Time dependent (bergantung terhadap waktu) continous media (video, audio sinyal dari sensor yang berbeda)
·      Representation (media yang digunakan untuk mempresentasikan informasi) dalam hal ini dengan format apa informasi akan disajikan.
D.           Storage (media penyimpanan) Pembawa data yang mempunyai kemampuan untuk menyimpan informasi. Dimanakah informasi akan disimpan (micro film, hard disk, floppy disk, flash disk, CD-ROOM, DVD, VCD, SDCard dsb.
E.            Transmission (Media Pengiriman) Pembawa informasi yang memungkinkan terjadinya transmisi (pengiriman) data secara kontinyu (tidak termsuk media penyimpanan). Bagaimana informasi dari tempat yang berbeda dapat dipertukarkan? (melalui jaringan menggunakan kabel (coaxial, fiber optic) atau melalui udara terbuka (wireless).
F.             Information Exchange (media penukaran informasi)
         Pembawa informasi untuk transmisi, contoh : media penyimpanan dan media transmisi. Bagaimana informasi yang berbeda saling dipertukarkan? (direct transmission dengan jaringan computer, combined (storage dan transmission media), web yang berisi informasi, e-book, forum.

2.2         Klasifikasi Multimedia Sebagai Media Pembelajaran[2]
Kemp & Dayton (1985) Mengelompokkan media ke dalam delapan jenis, yaitu:
1.             Media cetakan
Yaitu meliputi bahan-bahan yang disiapkan di atas kertas untuk pengajaran dan informasi. Misalnya buku teks, lembaran penuntun, penuntun belajar, penuntun instruktur, brosur, dan teks terpogram.
2.             Media pajang
Pada umumnya digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi di depan kelompok kecil. Misalnya papan tulis, flip chart, papan magnet, papan kain, papan buletin, dan pameran.
3.             OHP dan transparansi
Transparansi yang diproyeksikan adalah visual baik berupa huruf, lambang, gambar, grafik atau gabungannya pada lembaran tembus pandang atau plastik yang dipersiapkan untuk diproyeksikan ke sebuah layar atau dinding.
4.             Rekaman audiotape
Pesan dan isi pelajaran dapat direkam pada tape magnetik sehingga hasil rekaman itu dapat diputar kembali pada saat diinginkan.
5.             Seri slide (film bingkai) dan filmstrips
Adalah suatu film transparansi yang berukuran 35 mm dengan bingkai 2 x 2 inci. Bingkai tersebut terbuat dari karton atau plastik. Film bingkai diproyeksikan melalui slide proyektor. Program kombinasi film bingkai bersuara pada umumnya berkisar 10 sampai 30 menit dengan jumlah gambar 10 sampai 100 buah.
6.             Penyajian multi-image
Media berbasis visual (image atau perumpamaan) dapat memberikan hubungan antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata. Bentuk visualnya berupa gambar representasi seperti gambar, lukisan atau foto yang menununjukkan bagaimana suatu benda. Diagram yang melukiskan hubungan konsep, organisasi, dan struktur materi.
7.             Rekaman video dan film hidup
Film atau gambar hidup merupakan gambar-gambar dalam frame di mana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat gambar hidup.
8.             Komputer
Mesin yang dirancang khusus untuk memanipulasi yang diberi kode, mesin elektronik yang otomatis melakukan pekerjaan dan perhitungan sederhana dan rumit. satu unit komputer terdiri atas empat komponen dasar, yaitu input (keybord dan writing pad), prosesor (CPU: unit pemroses data yang diinput), penyimpanan data (memori permanen/ROM, sementara RAM), dan output (monitor, printer).

2.3         Klasifikasi Multimedia Berdasarkan Bentuk dan Ciri Fisiknya[3]
a)             Media pembelajaran dua dimensi
yaitu media yang penampilannya tanpa menggunakan media proyeksi dan berukuran panjang kali lebar saja serta hanya diamati dari satu arah pandangan saja. Misalnya peta, gambar bagan, dan semua jenis media yang hanya dilihat dari sisi datar saja.
b)             Media pembelajaran tiga dimensi
yaitu media yang penampilannya tanpa menggunakan media proyeksi dan mempunyai ukuran panjang, lebar dan tinggi/tebal serta dapat diamati dari arah pandang mana saja. misalnya meja, kursi, mobil, rumah, gunung, dan sebagainya.
c)             Media pandang diam
yaitu media yang menggunakan media proyeksi yang hanya menampilkan gambar diam di layar (tidak bergerak/statis). Misalnya foto, tulisan, atau gambar binatang yang dapat diproyeksikan.
d)            Media pandang gerak
yaitu media yang menggunakan merdia proyeksi yang dapat menampilkan gambar bergerak dilayar, termasuk media televisi dan video tape recorder termasuk media pandang gerak yang disajikan melalui layar (screen) di komputer atau layar lainnya.


BAB III
PENUTUP

3.1         Kesimpulan
Klasifikasi Multimedia secara umum adalah Perception Medium, Representation Medium, Presentation Medium, Storage Medium, Transmission Medium, Information Exchange Medium. Klasifikasi Multimedia sebagai media pembelajaran dibagi menjadi 8 jenis yaitu,  media cetakan, media pajang, OHP dan transparasi, rekaman audiotape, Seri slide (film bingkai) dan filmstrips, penyajian multi-image, rekaman video dan film hidup, komputer. Klasifikasi Multimedia berdasarkan bentuk dan ciri fisiknya terbagi menjadi 4 yaitu, media pembelajaran dua dimensi, media pembelajaran tiga dimensi, media pandang diam, media pandang gerak.


DAFTAR PUSTAKA

[1] Anonim, “Klasifikasi Multimedia Secara umum” , https://www.it-jurnal.com/klasifikasi-media-berdasarkan-iso93a/ , di akses pada : 26 April 2020.
[2]` Azhar Arsyad. 2007. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
[3]     Susilana, Rudi dan Cepi Riyana. (2008). Media Pembelajaran. Bandung : FIP Universitas Pendidikan Indonesia.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar